posaceh.com, Jakarta – Trio Belanda yang dinakhodai Patrick Kluivert bersama dua asistennya tampaknya akan menjadikan Timnas Indonesia sebagai tim de Oranye kedua. Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala dibantu Alex Pastoor dan Denny Landzaat, yang melengkapi dari sisi taktik dan teknik.
Timnas Indonesia akan melakoni lawatan ke markas Australia pada 20 Maret 2025 dan menjadi pertandingan ketujuh di fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, sekaligus menjadi debut Kluivert dan dua asistennya.
Kluivert mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, pada Sabtu (11/1/2025) malam WIB setelah menempuh perjalanan dari Amsterdam, Belanda dan transit di Kuala Lumpur, Malaysia.
Kluivert keluar dari pintu kedatangan internasional Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 19.20 WIB. Pantauan Bola.com, Kluivert telah ditunggu oleh puluhan suporter Timnas Indonesia yang bercampur dengan pengunjung Bandara Soekarno-Hatta di luar pintu kedatangan internasional.
Peran dua asisten pelatih itu akan sangat krusial, terutama Alex Pastoor. Bahkan, bisa dikatakan, pelatih berusia 58 tahun itu menjadi otak sebenarnya strategi Timnas Indonesia.
Menariknya, Alex Pastoor memiliki kecenderungan bermain yang mirip dengan Shin Tae-yong. Sosok asal Belanda itu cukup menyukami permainan dengan formasi tiga bek. Formasi itu diterapkan Alex Pastoor di beberapa klub yang ia tukangi. Termasuk klub terakhirnya yakni Almere City.
Dalam waktu yang tidak lama lagi, tim kepelatihan Timnas Indonesia yang baru harus bisa segera merumuskan pola yang tepat yang bisa digunakan oleh Tim Garuda.
Namun, perlu diingat, pola permainan itu juga harus cocok dengan kondisi skuad dan kemampuan para pemain yang menghuni Timnas Indonesia saat ini.
Perubahan yang terlalu radikal juga dinilai cukup berisiko. Apalagi Timnas Indonesia akan menjalani laga-laga krusial di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.(Muh/*)