posaceh.com, Banda Aceh – Sebanyak 40 mahasiswa dan dosen pendamping dari Jurusan D4 Kesehatan Lingkungan (Kesling) Poltekkes Kemenkes Aceh mengunjungi lokasi Program Kampung Iklim (ProKlim) di Gampong Peurada, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh. Kegiatan tersebut difasilitasi oleh Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh dan dilaksanakan di kantor Keuchik Gampong Peurada, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, Senin (13/5/2024).
Dosen pendamping, Budi Arianto PS, SKM, M.Kes, dan Mahdinursyah, SKM, M.Sc, menjelaskan bahwa kunjungan tersebut merupakan bagian dari program pembelajaran Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Aceh. “Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembelajaran Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Aceh untuk mengenal lebih dalam lagi proses pengelolaan lingkungan hidup dengan melihat langsung aktivitas masyarakat Gampong Peurada guna mensikapi dampak perubahan iklim yang terjadi selama ini,” ujar Budi Arianto.
Sementara itu, Kepala DLHK3 Kota Banda Aceh yang diwakili oleh Kabid Tata Lingkungan DLHK3, Ir. Cut Safarina Yulianti, ST, MM, MT, menyampaikan dalam sambutannya, “Gampong Peurada menjadi salah satu tujuan untuk dikunjungi karena mampu menunjukkan perkembangan dan aktivitas yang cukup bagus dan baik pada berbagai indikator Gampong ProKlim.” Ia juga menambahkan, “Semoga semua mahasiswa dapat mengambil pelajaran yang sangat bermanfaat dan pada kesempatan yang sangat berharga ini, untuk selanjutnya dapat diterapkan di kampus dan daerah masing-masing.”
Disisi lain, Keuchik Gampong Peurada, H. Marzuki Ibrahim, SE, AK, menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan mahasiswa Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Aceh. “Kami sangat bangga atas kunjungan ini, dan kami akan tunjukkan apa yang sudah dilakukan oleh masyarakat kami untuk menjadi Gampong ProKlim sehingga bisa dibawa pulang oleh adek-adek mahasiswa sebagai ilmu yang bermanfaat,” ujar Marzuki bersemangat.
Selama kunjungan, mahasiswa diperlihatkan berbagai kegiatan seperti pengelolaan sampah melalui Bank Sampah, pembuatan Ecoenzym, penanaman secara vertikultur dan hidroponik, penanganan banjir dengan pemasangan biopori, serta pembuatan sabun, minyak aromaterapi, daur ulang sampah, dan budidaya anggur serta bunga telang.
Acara tersebut juga dihadiri oleh perangkat Gampong Peurada, termasuk Tuha Peut Hj. Ainal Mardhiah, Sekretaris PKK Hj. Salmiah Is, Ketua Produksi Nurullita, serta masyarakat Gampong Peurada yang telah berkontribusi dalam menyukseskan acara tersebut.
Diharapkan, program ini dapat mengedukasi generasi muda dalam memelihara lingkungan dan menjaga keberlanjutan bumi. (Wahyu Desmi/*)
