* Serahkan Sertifikat untuk Panwascam
posaceh.com, Kota Jantho – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Aceh Besar menegaskan komitmennya dalam menjaga integritas dalam pengawasan pemilu dengan menggelar penanaman pohon manggis di halaman Kantor Bawaslu Aceh Besar, Kota Jantho, Aceh Besar, Kamis (30/1/2025).
Penanaman pohon tersebut bukan sekadar aksi penghijauan, tetapi memiliki makna filosofis yang mendalam. Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (P3S) Bawaslu Aceh Besar, Safriadi Ibrahim, menjelaskan, pohon manggis dipilih karena melambangkan kerja keras dan integritas dalam menjalankan tugas pengawasan.
“Meskipun tumbuh rendah, pohon manggis mampu menghasilkan banyak buah. Kulitnya yang tebal melindungi isi yang manis, menjadi simbol perlindungan terhadap nilai kejujuran dan tanggung jawab. Selain itu, pohon manggis dikenal sebagai ‘ratunya buah’, di mana jumlah mahkota dan buahnya selalu sama. Ini mencerminkan keselarasan antara yang tampak luar dan dalam, serta kejujuran yang tidak terpisahkan,” ujar Safriadi.
Lebih lanjut, kata Safriadi, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai integritas dalam tubuh Bawaslu Aceh Besar, sesuai dengan amanat Pasal 96 huruf a Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, yang menegaskan bahwa Bawaslu wajib bersikap adil dalam menjalankan tugas dan kewenangannya.
Serah Sertifikat
Selain penanaman pohon, dalam acara ini Bawaslu Aceh Besar juga memberikan sertifikat penghargaan secara simbolis kepada seluruh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) se-Aceh Besar yang telah sukses menjalankan tugas pengawasan pada Pemilu 2024 lalu.
FOTO/ DOK BAWASLU ACEH BESAR
Salah satu peserta yang menerima penghargaan, mantan Ketua Panwascam Kota Jantho, Afwan, menyampaikan apresiasinya atas kegiatan tersebut. “Saya merasa senang dan berterima kasih kepada Bawaslu Aceh Besar atas penghargaan yang diberikan. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus menjaga profesionalisme dan integritas dalam setiap pengawasan pemilu,” ungkap Afwan.
Acara tersebut diikuti oleh seluruh pimpinan Bawaslu Aceh Besar, Kepala Sekretariat, para Kasubbag, staf, serta perwakilan Panwascam dari seluruh kecamatan di Aceh Besar. Diharapkan dengan simbolisasi “pohon integritas” ini, nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, dan profesionalisme dapat terus dijaga dalam setiap tahapan pengawasan pemilu di Aceh Besar.(Wahyu Desmi/*)