posaceh.com, Kutacane – Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan Negeri (SMK-PPN) Kutacane Aceh Tenggara telah resmi menjalin kerja sama dengan Universitas Gunung Leuser (UGL) melalui Program Studi S-1 Peternakan. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua institusi ini diharapkan dapat membuka peluang yang lebih luas dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat, di Kutacane, Jumat (9/8/2024).
Salah satu poin penting dalam kerja sama ini adalah memberikan kesempatan yang lebih besar bagi siswa SMK-PPN Kutacane untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, khususnya di Program Studi S-1 Peternakan Universitas Gunung Leuser.
Diharapkan, MoU ini akan memperlancar proses transisi dari pendidikan menengah ke perguruan tinggi, serta membantu siswa dalam mendapatkan pendidikan yang lebih baik dan relevan dengan kebutuhan industri peternakan.
Kolaborasi ini juga mencakup bidang penelitian. Dosen dan mahasiswa Universitas Gunung Leuser akan melakukan penelitian di lingkungan SMK-PPN Kutacane. “Kerja sama penelitian ini diharapkan menghasilkan temuan-temuan yang relevan dengan kondisi lokal, serta memberikan kontribusi yang signifikan bagi pengembangan ilmu pengetahuan di bidang pertanian dan peternakan,” ujar Dekan Fakultas Pertanian Universitas Gunung Leuser, Husainah Yusuf, S.P., M.Si.
Selain itu, kegiatan pengabdian masyarakat akan dilakukan secara bersama-sama oleh dosen, mahasiswa, dan tenaga pendidik SMK-PPN Kutacane. Fokus utama dari kegiatan ini adalah memberikan manfaat langsung kepada masyarakat sekitar, terutama dalam bidang pertanian dan peternakan. “Kegiatan pengabdian masyarakat yang akan kami lakukan bersama ini bertujuan untuk memberikan dampak positif dan nyata bagi komunitas lokal, terutama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan hewan,” tambah Husainah Yusuf.
Sementara itu, Kepala SMK-PPN Kutacane, Muhammad, S.P., M.P., menyatakan rasa syukurnya atas terjalinnya kerja sama ini. “Kami berharap kerja sama ini dapat meningkatkan kualitas lulusan SMK-PPN Kutacane dan memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan sektor peternakan, khususnya kesehatan hewan di daerah ini,” ungkap Muhammad dalam sambutannya.
Diharapkan dengan adanya kerja sama ini, ekosistem pendidikan di bidang pertanian dan peternakan dapat terus ditingkatkan. Lulusan SMK-PPN Kutacane akan memiliki bekal yang lebih kuat untuk memasuki dunia kerja, sementara Universitas Gunung Leuser dapat memperkaya kegiatan tridharma perguruan tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Dengan MoU ini, kedua institusi berharap dapat menjalin hubungan yang lebih erat dan berkelanjutan, serta terus berkontribusi bagi perkembangan pendidikan dan industri peternakan di wilayah Kutacane dan sekitarnya.(Ilyas)