posaceh.com, Banda Aceh – Pengurus Provinsi Perkumpulan Panahan Indonesia (Pengprov Perpani) Aceh kembali menggelar seleksi daerah untuk mendapatkan atlet potensial yang siap diturunkan berlomba dan meraih medali emas di PON XXI/2024 Aceh – Sumatera Utara,
Selekda yang berlangsung selama dua hari, 4 – 5 Mei 2024 di lapangan Tugu Darussalam, Banda Aceh, merupakan seleksi akhir untuk menentukan 18 atlet sebagai skuad panahan Aceh.
Perpani Aceh cukup ketat dan selektif dengan menerapkan pola seleksi secara bertahap untuk mendapatkan pemanah potensial yang akan diturunkan berlomba di PON nanti.
Proses rekrutmen, dimulai dari seleksi terbuka untuk atlet masuk pemusatan latihan daerah (Pelatda) berlanjut seleksi atlet yang di Pelatda hingga seleksi penentuan atlet PON.
Ketua Umum Pengprov Perpani Aceh, Prof Dr Nyak Amir, M.Pd yang didampingi ketua panitia, M Amin Said menyebutkan, sebanyak 32 pemanah mengikuti Selekda final penentuan atlet PON Aceh.
Nyak Amir mengatakan, tujuan Selekda final ini untuk memperoleh atlet 18 yang akan dipersiapkan turun berlomba dan meraih medali emas di PON XXI Aceh-Sumut.
Dijelaskannya, dasar referensi pemanggilan atlet Selekda final ini hasil seleksi daerah Pelatda 2024 yang dilaksanakan 23 -24 Desember 2023.
Dari seleksi saat itu diperoleh 32 atlet potensial yang di Pelatdakan pada tahun 2024 oleh KONI Aceh dan Pengprov Perpani Aceh.
Sebutnya, Pengprov Perpani Aceh memberikan wild card sebagai atlet PON untuk 10 atlet dari 32 atlet peserta Selekda. Atlet yang diberikan wild card masing-masing dua putri, dua putra divisi standar bow, compound dan divisi recurve.
Dijelaskannya, pemberian wild card itu karena pertimbangan sebagai atlet Pelatda KONI Aceh yang telah konsisten dan sangat baik nilai (skor) yang diraih selama Pelatda 2024.
Begitupun, 10 atlet tersebut tetap harus mengikuti seleksi sebagai parameter evaluasi. “Kita hanya merekrut 8 atlet lagi dari Selekda final ini,” ujarnya.
Nyak Amir menjelaskan, Selekda final memperlombakan nomor compound, recurve dan ronde nasional. Sebagai tuan rumah perlombaan panahan, Perpani Aceh akan menurunkan 18 atlet terdiri 9 putri dan 9 putra. Mengikuti semua nomor yang diperlombakan.
Profesor olahraga ini menyebutkan, skuad panahan Aceh pada PON nanti di antaranya 60 persen masih atlet yang tampil pada PON XX/2021 Papua. “Atlet yang disiapkan potensi raih emas, terutama divisi standar bow. Target kita seperti diminta KONI Aceh, meraih dua medali emas,” katanya.
Pada PON XXI, lomba panahan akan digelar di Lapangan Panahan Komplek Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Memperebutkan 19 medali emas, 19 medali perak dan 19 medali perunggu.
Seperti diketahui panahan Aceh membuat kejutan pertama kali meraih satu medali emas, satu perak dan tiga medali perunggu pada PON XIX/2016 di Bandung Jawa Barat dan meraih satu medali perak di PON XXI/2021 Papua. (Sudirman Mansyur).
