Pengusaha Rokok Keluhkan Tingginya Peredaran Rokok Ilegal di Aceh

  • Bagikan
Direktur PT Hawa Makmu Beurata, Taufik, bersama manta Wakil Bupati Aceh Besar, H. Husaini A Wahab atau yang akran disapa Waled. FOTO/DOK PRI

posaceh.com, Kota Jantho – Direktur PT Hawa Makmu Beurata, Taufik, mengeluhkan peredaran rokok ilegal yang masih tinggi di Aceh. Menurutnya, peredaran rokok tanpa cukai itu dipasaran mempengaruhi produksi rokok yang legal, karena rokok ilegal lebih murah.

Taufik menjelaskan, keberadaan rokok ilegal jelas mengganggu volume produksi rokok yang legal sebab dari sisi harga rokok ilegal lebih murah akibat tidak memiliki cukai. Itu sebabnya Taufik minta pemerintah tegas terhadap peredaran rokok ilegal dipasaran.

“Pemerintah harus tegas terhadap peredaran rokok legal” Keluhnya

Taufik selaku Owner rokok “haba” mengaku meski tidak memiliki data yang pasti terhadap peredaran rokok ilegal, namun ia yakin masih ada, dengan banyak peredaran nya di desa desa. Sehingga berpengaruh terhadap produsen rokok legal, terutama yang produksi skala kecil.

“Ia berharap kepada pemerintah dan instansi terkait melakukan operasi di semua daerah, razia terhadap peredaran rokok ilegal harus terus digalakkan,” pintanya.

Pemusnahan rokok ilegal itu penting agar para pelaku usaha rokok legal seperti dirinya masih bisa bertahan.

“Apalagi saat ini hampir seluruh bahan baku rokok mengalami kenaikan,” pungkas Taufik. (AMZ/*)

  • Bagikan