posaceh.com, Banda Aceh – Etnis Rohingya asal Rakhine, Myanmar kembali mendarat di daratan Aceh, tepatnya di Pulau Ujung Perleng, Desa Paya Peulawi, Kecamatan Bireum Bayeun, Aceh Timur pada Sabtu (30/11/2024) siang, sekitar puul 12.45 WIB.
Kapal kayu yang mengangkut sebanyak 116 orang awalnya diketahui oleh nelayan dan menyelamatkan imigran Rohingya saat kapal motor mereka hampir tenggelam dan selanjutnya dilaporkan ke pos TNI AL. Mereka terdiri dari 32 laki-laki dan 46 perempuan dewasa bersama 15 anak laki-laki dan 23 anak perempuan.
Ujung Perling merupakan sebuah pulau yang terletak di Desa Paya Peulawi, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur/ Jarak tempuh dari Desa Paya Peulawi lebih kurang 3 jam menggunakan boat nelayan. Saat ini, 116 etnis Rohingya, masih berada di Pulau Ujung Perling.
Sementara itu, para etnis Rohingya ini awalnya menetap di Provinsi Rakhine, Myanmar, sebagian besar pedagang dan pengusaha besar. Tetapi, kelompok Budha yang minoritas di kawasan itu tidak senang, sehingga dengan bantuan pasukan pemerintah, mengusir etnis Rohingya secara brutal pada 2017 lalu.
Militer Myanmar membunuh ribuan Muslim Rohingya dalam rentetan peristiwa yang diistilahkan PBB sebagai pembersihan etnis. Awalnya, mereka lari ke negara tetangga, Bangladesh dan UNCHR mendirikan kamp pengungsi untuk mereka. Tetapi, merasa tidak nyaman, mereka lari lagi ke Thailand, Malaysia dan juga Indonesia.(Muh)