News

Mulai Bersih-Bersih Venue PON XXI, Dari Stadion Dimurthala Sampai Stadion Harapan Bangsa

334
×

Mulai Bersih-Bersih Venue PON XXI, Dari Stadion Dimurthala Sampai Stadion Harapan Bangsa

Sebarkan artikel ini
Peserta bersih-bersih venue PON XXI dari Dinas Perhubungan Banda Aceh mengumpulkan sampah yang berserakan di jalan depan Stadion H Dimurthala, Lampineung, Minggu (22/9/2024) pagi. FOTO/ MUHAMMAD NUR

posaceh.com, Banda Aceh – Aksi bersih-bersih venue PON XXI Aceh-Sumut gelar di Banda Aceh, mulai dari Stadion H DImurtahala, Lampineung sampai Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya. Pelaksanaan dilaksanakan secara serentak di kawasan pelaksanaan PON di Aceh pada Minggu (22/9/2024) pagi, melibatkan seluruh OPD Pemerintah Aceh dan Pemko Banda Aceh, serta berbagai elemen lainnya.

Kepala Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh, Ridwan Ibrahim yang memimpin pelaksanaan bersih-bersih di Balai Meusaraya Aceh (BMA) mengatakan kegiatan bersih-bersih ini melibatkan seluruh unsur OPD, baik kota maupun Provinsi Aceh.

Dia menjelaskan para pegawai di lingkungan dinas masing-masing diterjunkan untuk melaksanakan gotong-royong massal ini, sehingga seluruh venue PON kembali bersih dan digunakan kembali dengan baik. “Jangan tinggalkan kesan buruk seusai PON ini dilaksanakan, khususnya bagi para tamu akan datang kembali ke Aceh,” ujarnya.

Peserta bersih-bersih venue PON XXI mengumpulkan sampah yang masih berserakan di pinggir lapangan Stadion H Dimurthala, Lampineung, Minggu (22/9/2024) pagi.
FOTO/ MUHAMMAD NUR

Ridwan menjelaskan pelaksanaan PON XXI yang telah berjalan baik dan sukses, harus dibarengi dengan menjaga kembali kebersihan seperti yang dilakukan saat ini. “Bersih-bersih ini juga bagian dari syariat Islam,” katanya.

Sulaiman M Hasan, LC MA, Kabag Keistimewaan Biro Isra Sekda Aceh yang juga ikut bersih-bersih di BMA menyatakan mendukung penuh kegiatan ini di seluruh wilayah Aceh. “Ini bagian dari syariat Islam, akan dapat nilai pahala jika dilakukan dengan ikhlas,” ujarnya.

Dia berharap, kegiatan ini akan terus berlanjut, sehingga Aceh tetap terlihat bersih, bukan hanya di area venue PON, tetapi juga lingkungan masyarakat,” tambahnya. “Keikhlasan seseorang dalam menjalankan kegiatan ini akan menentukan nilai ibadahnya,” tutur Sulaiman.

Para peserta bersih-bersih venue PON XXI berkumpul di Gedung Balai Meusaraya Aceh (BMA) Banda Aceh untuk absensi, Minggu (22/9/2024) pagi.
FOTO/ MUHAMMAD NUR

Pantauan posaceh.com, Minggu (22/9/2024) pukul 07.30 WIB, para peserta bersih-bersih terus berdatangan ke Gedung BMA. Setiap peserta melakukan absensi langsung saat tiba melalui barcode, pertanda sudah hadir di area gotong royong.

Para peserta bersih-bersih ini yang merupakan para pegawai, baik laki-laki maupun wanita membersihkan area luar gedung terlebih dahulu. Sebagian lainnya, masuk ke gedung, juga untuk pembersihan area dari sampah, sisa pelaksanaan cabor beladiri Muay Thai dan Tarung Derajat.

Area dekatnya, Stadion H Dimurthala, Lampineung juga melaksanakan bersih-bersih di area depan atau jalan umum, melibatkan petugas Dishub Kota Banda Aceh dan PMI yang berada di depannya. Sekitar pukul 07.30 WIB, area stadion belum dibuka, sehingga hanya depan stadion.

Sampah masih berserakan di area lapangan Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Minggu (22/9/2024) pagi.
FOTO/ MUHAMMAD NUR

Tidak berselang lama, sekitar pukul 08.00 WIB, gerbang stadion dibuka, sehingga para peserta bersih-bersih masuk untuk memberi area lapangan dan tribun yang masih berserakan sampah. Stadion ini digunakan untuk babak penyisihan dan perempatfinal sepakbola PON XXI Aceh-Sumut.

T Taufik Mauliansyah, koordinator lapangan bersih-bersih dari Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh, di H Dimurtahala menjelaskan kegiatan ini juga bagian dari World Cleanup Day atau Hari Bersih se-Dunia.”Kami melibatkan lebih dari 100 orang untuk pelaksanaan pembersihan sampah dari area Stadion H Dimurtahala,” ujarnya.

Pantauan posaceh.com, Minggu (22/9/2024) sekitar pukukl 07.40 WIB, sampah masih berserakan di lapangan dan area tribun penonton, seperti botol plastik, kulit kacang dan lainnya. Prihal kapan selesainya pekerjaan ini, Taufik mengatakan seusai kondisi di lapangan atau sesudah seluruh sampah dibersihkan dari area stadion.

Sementara itu, di Stadion Harapan Bangsa (SHB) Lhong Raya, Banda Aceh, banyak pihak yang terlibat, termasuk para pelajar di belakang stadion, TNI dan Polri, selain pegawai OPD. Aksi-aksi bersih-bersih di stadion tempat berlangsungnya semifinal dan final sepakbola PON XXI, awalnya juga dilakukan di luar area stadion.

Pantauan posaceh.com, pukul 07.51 sampai 08.30 WIB, area stadion juga diramaikan oleh anggota keluarga muda yang membawa serta anaknya di stadion. Namun, untuk dalam stadion, baik lapangan maupun tribun penonton belum dilakukan pembersihan, dimana sampah masih berserakan, termasuk di pintu gerbang, Gate 1 sampai Gate 9.

Seorang ibu muda yang menggendong anaknya bersama para remaja putri berswa foto di dalam Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Minggu (22/9/2024) pagi.
FOTO/ MUHAMMAD NUR

Salah satu keluarga muda yang menyebut namanya Ani mengaku senang dengan kondisi SHB yang sudah direnovasi, sehingga tampak bagus. Dia menyatakan akan terus membawa anaknya setiap akhir pekan untuk mengelilingi area stadion di area trek atletik ini

Sedangkan di depan area stadion, sebagian peserta bersih-bersih, terutama kaum wanita sarapan pagi, sedangkan kaum pria lainnya banyak berswa foto di depannya. Diperkirakan, area Stadion Harapan Bangsa akan dibersihkan seluruhnya, baik di luar maupun dalam pada Minggu (22/9/2024) sore.

Apalagi, akan digunakan untuk pertandingan lanjutan putaran pertama Liga 2 Musim 2024/2025 pada Selasa (24/9/2024). Dimana, Persiraja Banda Aceh akan melakukan laga perdana melawan FC Sriwjaya Palembang, tetapi tanpa penonton.(Muh)