posaceh.com, Banda Aceh – Pertandingan pekan ke sembilan laga lanjutan Pegadaian Liga 2 Indonesia 2024/2024 mempertemukan Persiraja Banda Aceh sebagai tuan rumah melawan PSMS Medan.
Pertandingan digelar di Stadion Harapan Bangsa (SHB), Lhong Raya, Banda Aceh pada Sabtu (26/10/2024) malam nanti tanpa kehadiran penonton, seusai Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi berat.
Para pendukung Lantak Laju tidak perlu berkecil hati, dapat menyaksikan pertandingan melalui layanan streaming Vidio.
Berdasarkan laporan di situs PSSI.org pada Selasa (22/10/2024), jadwal pertandingan Persiraja vs PSMS Medan hanya dapat disaksikan melalui Vidio, sama seperti pertandingan PSPS Pekanbaru vs Sriwijaya FC.
Kondisi itu, tentunya akan merugikan Persiraja yang telah mengajukan banding atas hukumam berat tersebut ke PSSI. Tetapi, belum ada balasan dari PSSi sampai Selasa (22/10/2024) malam, sehingga dapat dipastikan pertandingan kandang ketiga Persiraja di Stadion Harapan Bangsa kembali tanpa penonton.
Padahal, saat Persiraja vs PSPS Pekanbaru, menjadi pertama kalinya penonton yang merupakan pendukung Persiraja dapat menyaksikan laga tim kesayangannya secara langsung di stadion.
Sayangnya, baru sekali melihat langsung pertandingan kericuhan pecah, sehingga kembali tanpa penonton, seperti menghadapi laga sebelumnya melawan Sriwijaya FC yang disiarkan Indosiar dan Vidio.
Walaupun mendapat kondisi seperti, Persiraja Banda Aceh melakukan evaluasi terhadap penampilan pemain yang menurun dalam tiga laga terakhir Pegadaian Liga 2 2024/25.
Persiraja telah menelan satu kekalahn dan dua kali imbang. Dalam tiga pertandingan terakhir, Persiraja kalah 1-0 di laga tandang menghadapi Persikota Tangerang.
Kemudian berman imbang dengan PSPS Pekanbaru di kandang 1-1, serta terakhir kembali ditahan imbang 1-1 di kandang tim promosi Dejan FC pada Minggu (20/10/2024).
Hal itu sebagaimana disampaikan pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas yang menyebut timnya masih kurang beruntung.
“Kita akan mengevaluasi, kemarin kita main home sedikit kurang beruntung dan lawan Dejan kita menargetkan menang, karena kita ingin mengganti poin yang hilang di kandang kemarin, lagi-lagi sepak bola kita sudah berjuang dan ini hasilnya (imbang),” sebut Akhyar.
Menurut Akhyar, laga selanjutnya menghadapi PSMS Medan pada 26 Oktober di Banda Aceh sangat penting bagi tim berjuluk Laskar Rencong ini. LApalagi persaingan di papan atas Grup 1 Pegadaian Liga 2 2024/25 sangat ketat.
“Pasti kita akan bersiap lagi hadapi PSMS Medan, apalagi itu laga penting bagi kita, laga home dan dan kita akan coba maksimalkan pertandingan itu, ujarnya.
“Kita ingin menutup putaran pertama penyisihan grup dengan baik,” sambungnya.
Pada hari yang sama, Sabtu (19/20/2024), PSMS Medan juga gagal meraih kemenangan di kandangnya, dimana ditahan imbang PSPS Pekanbaru 1-1.
Selan itu, penjaga gawang Persiraja Banda Aceh, Rafli Mahreza terpilih sebagai player of the match dalam laga pekan ke-8 Pegadaian Liga 2 2024/2025.
Dalam laga itu, Persiraja ditahan imbang 1-1 oleh tuan rumah Dejan FC. Tiba di Banda Aceh, Rafli mengatakan bersyukur atas raihan tim Laskar Rencong.
Menurutnya, semua pemain sudah bekerja keras untuk tampil maksimal di laga ini. “Hasil satu poin hari ini berkat kerja keras seluruh pemain,” kata eks kiper PSDS Deli Serdang itu, Senin (21/10/2024).
Rafli Mahreza mengakui, Persiraja menargetkan tiga poin dari kandang tim Dejan FC. “Sebenarnya tidak puas dengan hasil ini, karena kita datang dari Aceh ke sini dengan target tiga poin, untuk menggantikan poin yang hilang dari laga sebelumnya di kandang,” sambungnya.
Dirinya berharap, para penggawa Persiraja untuk terus tampil bekerja keras di setiap laga, karena, persaingan memperebutkan tiga besar saat ini semakin ketat. Persiraja hingga pekan ke delapan sudah memainkan tujuh laga dengan poin 11 dan berada di posisi keempat klasemen sementara Grup 1 Pegadaian Liga 2 2024/25.
Pemuncak klasemen masih menjadi milik FC Bekasi City dengan 14 poin usai mengalahkan Sriwijaya FC. Posisi kedua dan ketiga, Persikota Tangerang mengumpulkan 13 poin dari delapan pertandingan dan PSPS Pekanbaru, mengoleksi 12 poin dari tujuh laga.
Di urutan kelima dan keenam, menjadi milik PSKC Cimahi dan PSMS Medan yang sama-sama meraih 10 poin.(Muh)
